pulau kalamoa
Baru aja tadi pagi nonton acara wisata di salah satu stasiun televisi swasta. Disana banyak membahas tentang pulau Belitung. Saya yang selalu bangga akan pulau Babel, ternyata tidah banyak tahu.
Pulau ini saya lewati saat naik kapal ekspress bahari 9b dari Tanjung Pandan, Belitung menuju Pangkalpinang, Bangka. Belum kapal berjalan saja, saya udah nangkring di deck paling atas, di pinggir kapal untuk lihat-lihat pemandangan. Beberapa menit setelah kapal bergerak, saya melihat pulau nan indah ini. Awalnya saya berpikir, indah sekali punya cottage di pulau seperti itu. Nampak seperti pulau pribadi ya?? ternyata pikiran saya salah. Malah katanya pulau ini penuh dengan sesuatu yang mistis.
Kenapa namanya kalamoa, saya kutip dari sebuag blog dengan judul “Kisah Serba-serbi (dalam http://www.lallement.com/sobron/serba124.htm). Dijelaskan bahwa Kata orang dulunya namanya Kalamoa, dari kata Kalah Semua. Karena dulunya banyak perompak, bajaklaut yang merampas isi perahu para nelayan dan pedagang. Tetapi dalam pertempuran dekat pulau kecil itu, para bajaklaut, perompak dan lanun itu semua dapat dikalahkan. Dan karena itu penduduk, nelayan, para pedagang-nelayan, selalu “mengajak” para bajaklaut dan perompak, lanun itu bertempur dan berkelahi dekat atau di pulau itu. Kata orang, sejak itulah nama pulau kecil itu menjadi Kalamoa, dan Kelemua.
Ada sejarah yang lebih lengkap lagi yang saya dapat dari situs Universita Bangka Belitung (http://www.ubb.ac.id) dengan judul “Menguak Sejarah Pulau Belitung”. Dijelaskan dengan detail bahwa Pada tahun 1784, di muara dekat pulau Kalamoa, berlabuhlah armada perahu delegasi dari Palembang dipimpin oleh Syarbudin hendak menuju Kota Karang. Rombangan armada perahu KA Usman datang menjemput tapi sekonyong muncul pula armada bajak laut dari arah lain yang dipimpin oleh Syaid Ali dari Siak*) maka pertempuran tak terhindarkan, KA Usman tewas dan mayatnya tak diketemukan hingga beliau dikenal dengan sebutan Depati Hilang dilaut.
Ternyata menarik sekali sejarah pulau kecil itu. Awalnya saya pikir sangat indah bisa berlibur disana. Seperti punya pulau pribadi. Tapi setelah tadi nonton di TV, sedikit membuat bulu kuduk berdiri..haha. Penasaran juga sihh pengen kesana. Selama ini cuma lewat doank. Memang pulau ini termasuk objek wisata yang bisa dikunjungi, boleh lah main kesana. Tapi untuk menginap semalam aja, kayaknya harus pikir-pikir dulu deh.
share